Minggu depan, tepatnya 30 Maret 2020 siswa kelas XII SMA/sederajat akan mengikuti Ujian Nasional (UN) 2020. Bagi daerah yang menyelenggarakan UN 2020, maka siswa harus belajar.
Kendati demikian, siswa juga harus menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) agar terhindar dari virus corona.
Karena itu, siswa kelas XII SMA bisa belajar dari kisi-kisi UN Tahun Pelajaran 2019/2020 yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Baca juga: Belajar Kisi-kisi UN 2020 SMA Mapel Bahasa Inggris
B
erikut kisi-kisi UN 2020 untuk SMA/sederajat, khusus mata pelajaran (mapel) Matematika jurusan IPA:
1. Level kognitif
Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi, membandingkan, menentukan, menghitung, mengklasifikasi, menjelaskan.
Lingkup materi
A. Aljabar: siswa memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan, sistem pertidaksamaan linear, program linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; restrict fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, crucial tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa didik memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan memahami konsep dasar pada topik; penyajian statistics dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran records, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
2. Stage aplikasi
Pada level kognitif aplikasi, siswa harus menentukan, menghitung, memodelkan, menyelesaikan masalah.
Lingkup materi
Aljabar: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep aljabar pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan sistem pertidaksamaan linear, application linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep kalkulus pada topik; restriction fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, indispensable tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa didik memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep geometri dan trigonometri pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep statistik dan peluang pada topik; penyajian data dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran facts, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
Three. Stage penalaran
Pada level kognitif penalaran, siswa harus menganalisis, menyimpulkan, memprediksi, mensintesis.
Baca juga: Kisi-kisi UN 2020 SMA: Mapel Bahasa Indonesia
Lingkup materi
A. Aljabar: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan sistem pertidaksamaan linear, application linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; restriction fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, fundamental tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; penyajian records dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran facts, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
Kompas.co
Kendati demikian, siswa juga harus menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) agar terhindar dari virus corona.
Karena itu, siswa kelas XII SMA bisa belajar dari kisi-kisi UN Tahun Pelajaran 2019/2020 yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Baca juga: Belajar Kisi-kisi UN 2020 SMA Mapel Bahasa Inggris
B
erikut kisi-kisi UN 2020 untuk SMA/sederajat, khusus mata pelajaran (mapel) Matematika jurusan IPA:
1. Level kognitif
Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi, membandingkan, menentukan, menghitung, mengklasifikasi, menjelaskan.
Lingkup materi
A. Aljabar: siswa memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan, sistem pertidaksamaan linear, program linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; restrict fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, crucial tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa didik memiliki kemampuan memahami konsep pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan memahami konsep dasar pada topik; penyajian statistics dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran records, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
2. Stage aplikasi
Pada level kognitif aplikasi, siswa harus menentukan, menghitung, memodelkan, menyelesaikan masalah.
Lingkup materi
Aljabar: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep aljabar pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan sistem pertidaksamaan linear, application linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep kalkulus pada topik; restriction fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, indispensable tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa didik memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep geometri dan trigonometri pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan mengaplikasikan konsep statistik dan peluang pada topik; penyajian data dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran facts, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
Three. Stage penalaran
Pada level kognitif penalaran, siswa harus menganalisis, menyimpulkan, memprediksi, mensintesis.
Baca juga: Kisi-kisi UN 2020 SMA: Mapel Bahasa Indonesia
Lingkup materi
A. Aljabar: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; fungsi, komposisi fungsi, fungsi invers, dan grafik fungsi, fungsi kuadrat, sistem persamaan dan sistem pertidaksamaan linear, application linear, operasi, determinan, dan invers matriks, barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
B. Kalkulus: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; restriction fungsi aljabar, turunan fungsi aljabar, fundamental tak tentu fungsi aljabar.
C. Geometri dan Trigonometri: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri dan grafiknya, aturan sinus dan cosinus, jarak dari titik ke titik, garis, dan bidang, transformasi geometri.
D. Statistika dan Peluang: siswa memiliki kemampuan bernalar pada topik; penyajian records dalam bentuk tabel, diagram, dan grafik, ukuran pemusatan dan penyebaran facts, kaidah pencacahan, peluang suatu kejadian.
Kompas.co
No comments:
Post a Comment